,

Iklan

PPWB Bengkulu Fokus Perlindungan Penjahit dan Pengembangan Ekraf

Redaksi
17 Sep 2024, 09:25 WIB Last Updated 2024-09-17T02:25:52Z


Bengkulu - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, secara resmi mengukuhkan kepengurusan Persatuan Penjahit Wanita Bengkulu (PPWB) periode 2024-2029 di Balai Raya Semarak, Bengkulu. 


Pelantikan ini menandai komitmen baru bagi para penjahit wanita Bengkulu untuk bersinergi dengan pemerintah dalam memajukan sektor ekonomi kreatif, khususnya di bidang fashion berbasis budaya lokal. 


Selain itu, Gubernur Rohidin menekankan pentingnya perlindungan tenaga kerja bagi para penjahit dengan mendorong mereka untuk terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan.


"Melalui perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, kita ingin memastikan bahwa para penjahit Bengkulu tidak hanya dapat berkarya dengan tenang, tetapi juga terlindungi dalam aspek kesejahteraan dan keselamatan kerja," ungkap Rohidin dalam sambutannya.


Rohidin juga menekankan agar para pengurus yang baru dilantik siap menghadapi tantangan dengan semangat, khususnya dalam memajukan Bengkulu melalui produk fashion berkualitas yang mengangkat budaya lokal.


"Pemerintah Provinsi Bengkulu sangat mendukung keberadaan dan perkembangan PPWB. Kami berharap, organisasi ini dapat menjadi wadah untuk berkreasi dan berinovasi dalam menciptakan produk fashion yang memuat nilai-nilai budaya Bengkulu," ujarnya.


Ratna Dewi, Ketua Umum PPWB yang baru, menyatakan bahwa kepengurusan baru ini berkomitmen penuh untuk bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Bengkulu melalui produk fashion hasil karya tangan-tangan penjahit wanita Bengkulu.


"Dengan pelantikan ini, kami berkomitmen melestarikan budaya Bengkulu melalui produk fashion dan berkontribusi dalam pembangunan daerah," ujar Ratna menutup sambutannya.

Iklan